RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan Gamping mendelegasikan 240 Pegawainya untuk menjadi penggembira pada Muktamar Muhammadiyah 48 dan Aisyiyah di Solo yang dilaksanakan mulai tanggal 18 hingga 20 November 2022. Acara pelepasan di laksanakan di Gedung Sudja’ RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan depan masjid Sudja’ RS PKU Muhammadiyah Gamping
Adapun pengiriman pegawai menjadi penggembira tentunya bukan tanpa maksud. “Keberangkatan penggembira dalam Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah menjadi bagian dan cara PKU untuk menanamkan ideologi pergerakan dakwah persyarikatan Muhammadiyah. Dengan ini kami selaku manajemen direksi mendoakan semoga seluruh penggembira bisa bergembira ria menyambut Muktamar Muhammadiyah 48,” tutur Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, Komarudin.
Bergembira, lanjutnya, bukan berarti berfoya foya tetapi sebagai makna rasa syukur kita kepada Allah.
Ia juga meminta kepada seluruh penggembira untuk menikmati, menghayati, dan memaknai kegiatan muktamar ini. Sebagai warga Muhammadiyah harus bangga karena memiliki peran yang sangat besar dalam merawat bangsa.
“Selamat jalan, salam dan sebarkan dakwah Muhammadiyah ke seluruh pelosok negeri ini. Jangan lupa bawa visi misi RS PKU menjadi RS yang Rahmatan Lil’alamin,” pungkasnya.
Selain itu hal senada disampaikan Ikhwan Ahada selaku Direktur Al Islam Ke-Muhammadiyahan dan SDI yang di dampingi oleh Direktur Umum dan Keuangan Ahmad Mukhlis “Luruskan niat sebagai penggembira Muhammadiyah, bukan sekedar untuk memacetkan Solo sebagai tempat perhelatan Musyawarah tertinggi Muhammadiyah”.
“Luruskan makna penggembira yaitu ; warga Muhammadiyah yang bersyukur atas limpahan nikmat dan rahmat Allaah kepada Muhammadiyah dengan usianya, dengan istiqamahnya dalam diam, dan juga Amal jamaahnya yang semakin luas bermanfaat. Semoga kita mendapatkan karunia di dunia maupun di akhirat.” Lanjutnya